Menurut OKBET Esports, juara bertahan MPL Filipina RSG Filipina memulai kampanye playoff musim 10 mereka dengan mem-boot super-rookies Onic Philippines di Blue Leaf Cosmopolitan, 2-0, pada Kamis sore.
Dengan Onic memegang kontrol peta yang lebih baik di awal Game 1, RSG menunjukkan tanda-tanda kehidupan dengan beberapa lord yang mengubah permainan.
Permainan Backdoor Kenneth
Setelah berhasil menghentikan permainan backdoor oleh Kenneth “Nets” Barro di menit ke-20, sang juara bertahan menyerbu markas Onic untuk mencetak poin pertama.
Dengan keunggulan 12.000 emas, RSG membuat kerja cepat Onic di Game 2 untuk menggambar match point.
Onic memulai Game 3 dengan 10 pembunuhan dalam lima menit pertama, dengan Stephen “Sensui” Castro mendapatkan lima di Dyrroth.
Mempertahankan RSG Bersama Jonard
RSG bertahan, dengan Jonard “Demonkite” Caranto fokus pada gol untuk kembali ke permainan.
Nowee “Ryota” Caballo mencoba menarik tali untuk Onic dengan pertahanan dasar yang kuat yang menjaga harapan playoff mereka tetap hidup. Tapi setelah tuan pengepungan di menit ke-22. RSG maju untuk mengamankan seluruh seri dan menghilangkan Onic dari babak playoff.
Onic akan menyelesaikan musim mereka di posisi kelima hingga keenam.
Setelah menempatkan keempat di Musim 9. Onic Filipina melakukan pembangunan kembali menampilkan daftar pembangkit tenaga listrik amatir Monster Anarchy. Skuad mendapatkan tempat pertama di babak playoff, sebelum jatuh ke tempat keenam sebelum periode playoff.
Persiapan RSG PH terhadap ONIC PH
Melalui konferensi pers pasca pertandingan. Pelatih kepala RSG PH Brian “Panda” Lim mengakui bahwa tekanan pada persiapan tim cukup tinggi. Untuk pertandingannya melawan ONIC PH di babak playoff MPL PH Season 10.
“Jujur, kalah dua kali dan tidak mendapatkan skor di musim reguler dan kemudian menghadapi lawan yang sama di babak playoff benar-benar banyak tekanan, seperti bagaimana Blacklist selalu memberi tekanan pada saya. [International] sebelumnya,” kata Panda.
Terlepas dari tekanan, pelatih memastikan bahwa tim lengkap dengan pengetahuan yang diperlukan. Untuk pertarungan balas dendamnya.
“Pertama kami pastikan memiliki disiplin, dasar, komunikasi, dan pengambilan keputusan yang tepat,” jelas Coach Panda. “Setelah itu, kami meninjau permainan yang kami kalahkan dari ONIC PH selama musim reguler.”
RSG PH akan menghadapi ECHO di semifinal upper bracket pada 21 Oktober pukul 13.00 WIB. ONIC PH akan pulang untuk saat ini dan menantikan performa yang lebih baik di musim MPL berikutnya.
Baca Selengkapnya: Panduan Efektif Untuk Pemula Esports
